- Back to Home »
- Action »
- Sinopsis TVXQ Vacation Cassiopeia (Episode 1)
Posted by : jalzae
Tuesday, July 3, 2012
VACATION “CASSIOPEIA”
Staring:
U-Know Yunho
Go Eun Ah as Soo Yun
Woo Kyung Ah as Jung Ah
credit: H3ROJ3J3(utube)
Yunho sedang beristirahat dan membaca surat dari fansnya.
“Aku ingin melihatmu secara langsung sekali saja. Aku tidak mempunyai banyak waktu yang tersisa”.
“Hyung, apakah surat ini datang hari ini?” tanya Yunho saat managernya datang menghampirinya.
“The nursery school (sekolah buat anak-anak usia pra sekolah) menelpon, dia sudah meninggal" jawab sang manager.
Yunho terlihat sangat menyesal. Kata-kata dalam surat itu terus membayangi waktu liburannya.
“Aku sungguh ingin bertemu denganmu, tetapi jika suratku tidak datang lagi, itu berarti aku sudah tidak ada di dunia ini lagi”.
Yunho melarung surat itu di sungai. Dan pergi menggunakan bus sambil terus berpikir.
“Kemana aku pergi? Apa artinya aku pergi kesana sekarang melihat anak itu?”.
Yunho telah sampai di nursery school dan bertemu dengan kepala sekolah.
"Kami sangat merasa terhormat bisa menyambut seorang bintang (Superstar gitu lho!) di sini di sekolah kami ini" kata kepala Sekolah senang.
"Saya datang untuk mencari sesuatu. Saya mendengar seorang gadis meninggal di sini baru-baru ini. Dia menderita leukemia dan namanya adalah Lee Soo Yun " terang Yunho mengani maksud tujuannya datang kesana.
"Soo Yun?!" kata kepala sekolah terkejut dan bingung.
Di halaman sekolah seorang gadis remaja ceria sedang bermain tembak-tembakan air dengan anak-anak kecil
"Kalian berada dalam kesulitan besar, kalian semua akan mati! Tetap di sana! " terika gadis tersebut sambil mengejar anak-anak. Ia menembakan air ke arah anak-anak yang terus berlari, tapi malah mengenai Yunho.
"Maaf" kata gadis itu.
"Ini adalah Soo Yun. Lee Soo Yun " kata kepala sekolah memperkenalkan gadis itu.
"Apa!" teriak Yunho kaget tak percaya.
"Yunho oppa?!" kata Soo Yun senang dan tak percaya apa yang ia lihat.
Yunho berbicara berdua dengan Soo Yun, ia mondar-mandir di depan Soo Yun sambil marah-marah.
"Yak... Kau yang menulis surat itu, bukan? Bagaimana bisa kau berbohong seperti itu?Apa?! Leukemia, dengan kehidupan yang singkat? Aku berfikir kau telah mati karena suratmu tidak datang lagi! Apakah kau tahu seberapa khawatirnya aku memikirkannya?!" kata Yunho.
Soo Yun malah tertawa dan berkata "Benarkah?! Aku tidak tahu kau akan berpikir bahwa aku seperti itu. Rasanya sangat menyenangkan".
"Jika kau bercanda seperti ini lagi, aku akan meninggalkanmu sendirian. Kau hanya membuang-buang waktuku saja" kata Yunho sambil mengabil barangnya dan mau pergi.
"Tunggu, oppa!” kata Soo Yun menghalangi Yunho.
“ Aku tidak sepenuhnya berbohong. Ada seseorang yang benar-benar sakit dan ingin bertemu denganmu" kata Soo Yun.
Soo Yun mengajak Yunho kesebuah kamar.
"Unnie lihat siapa yang datang! Ini Yunho Oppa! Orang yang kita berdua sukai. DBSK Uknow Yunho! Kau senang kan?!" kata Soo Yun kepada seorang gadis yang duduk di kursi roda.
Yunho melihat sekeliling kamar itu penuh dengan poster DBSK dan dirinya, ia juga melihat seorang gadis yang duduk disebuah kursi roda dengan pandangan kosong seperti mayat hidup.
Malam harinya Soo Yun bejalan-jalan bersama Yunho dan Unnienya.
"Sebelum ia mengalami kecelakaan. Kami berdua pergi ke studio penyiaran untuk melihatmu beberapa kali" kata Soo Yun.
"Apa yang terjadi padanya?" kata Yunho.
"Kecelakaan mobil" jawab Soo Yun.
"Saya tidak merasa dia adalah saudara kandungmu" kata Yunho lagi.
"Kami tinggal di lingkungan yang sama dan dibesarkan bersama. Aku selalu bersamanya, seperti layaknya saudara kandungku sendiri. Kami sangat akur. Mungkin karena kami berdua menyukai orang yang sama” kata Soo Yun.
Yunho salah tingkah mendengarnya.
“ Oppa, aku punya satu permintaan” kata Soo Yun tiba-tiba.
“ Sabtu depan adalah hari ulang tahun unnie. Dapatkah kau melakukan konser untuknya pada hari itu?Apakah ini terlalu berlebihan?” tanya Soo Yun.
"Akhirnya saya memutuskan untuk tinggal di nursery sampai ulang tahun Jung Ah"
Soo Yun dan Yunho berada di taman membantu Jun Ah makan siang.
"Saya kira dia tidak bisa menelan makanan dengan sangat baik" kata Yunho sambil melihat Soo Yun menyuapi Jung Ah.
"Ya. Apakah kau ingin menyuapinya?" tawar Soo Yun.
"Aku?" kata Yunho kaget.
"Ya!” kata Soo Yun.
Yunho mengambil gelas dan menyuapi Jung Ah hati-hati.
“ Wow kau sangat baik!" kata Soo Yun sambil melihat Yunho dengan perasaan kagum.
Yunho selalu membantu Soo Yun mengurus Jung Ah. Bahkan ia membantu menyiris rambut Jung Ah. Soo Yun benar-benar kagum melihat sikap Yunho seperti itu.
Kemudian saat Yunho sedang tiduran di taman. Soo Yun datang mengerjainya. Ia memastikan Yunho benar-benar tertidur terlebih dulu, kemudian memakaikan sebuah jepitan rambut wanita di rambut Yunho. Soo Yun terus menggoda Yunho tapi Yunho tak kunjung bangun. Tapi tiba-tiba Soo Yun memandang Yunho dengan perasaan kagum dan ingin menciumnya. Saat Soo Yun mendekat, tiba-tiba Yunho bangun.
Soo yun kaget dan malu langsung memalingakan tubuhnya.
"Ya ... Lee Soo Yun! Katakan yang sebenarnya. Tadi kau sedang mencoba untuk menyerang bukan?" bentak Yunho.
"Apa?" kata Soo Yun sambil menoleh perlahan-lahan, ia senang Yunho tak mengetahui maksudnya. Kemudian tiba-tiba Soo Yun memotret Yunho dan meledeknya sebelum pergi.
"Wek.." kata Soo Yun sambil menjulurkan lidahnya.
"Hay kau" teriak Yunho mengejar Soo Yun.
Kepala sekolah memanggil Soo Yun, ia berkata bahwa orang tua Soo Yun mengkhawatirkan keadaannya. Kepala sekolah juga menyarankan agar Soo Yun pulang saja.
"Bagaimana dengan Jung Ah unnie? Saya harus merawatnya! Minggu depan adalah ulang tahunnya dan Yunho Oppa mengatakan dia akan melakukan konser untuknya. Saya benar-benar ingin melihat itu” kata Soo Yun sebelum pamit pergi.
Yunho diam-diam masuk kamar Soo Yun. Ia mencari foto-foto dirinya yang diambil Soo Yun tadi.
"Ya! Akhirnya!” kata Yunho saat menemukan fotonya.
“ Dia benar-benar tidak dapat dipercaya. Jika gambar ini sampai tersebar ke internet, mati aku" kata Yunho lagi saat melihat foto-fotonya yang sedang memakai jepit rambut perempuan.
Tiba-tiba Soo Yun masuk, Yunho segera menyembunyikan fotonya dibalik tubuhnya.
"Apa yang kamu lakukan? Kenapa kau di kamarku?" kata Soo Yun.
"Mengapa kau mengambil foto aneh diriku? Itulah mengapa aku kesini" kata Yunho sambil menjauhkan fotonya dari Soo Yun.
"Berikan padaku! Berikan kepadaku! " teriak Soo Yun sambil mencoba merebutnya dari tangan Yunho.
"Tidak, mereka adalah milikku" kata Yunho sambil mengangkat tangannya ke atas.
Soo Yun terus mencoba merebutnya hingga posisi mereka saling berdekatan. Yunho jadi gugup sehingga lengah.
"Yes" teriak Soo Yun setelah berhasil merebut fotonya kembali.
"Berikan kepadaku saat aku masih memintanya dengan baik-baik!" ancam Yunho.
"Aku tidak mau. Kau tidak tahu bagaimana sulitnya aku mengambil foto-foto ini" kata Soo Yun.
"Jika kau menyebarkan foto-fotoku, maka perusahaanku tidak akan tinggal diam terhadapmu" kata Yunho lagi.
"Aku adalah satu-satunya orang yang akan melihatnya. Aku tidak akan menyebarkannya di internet" kata Soo Yun.
"Siapa yang bisa mempercayai seorang pembohong sepertimu! kau berbohong bahwa kau sudah mati ingatkan!" kata Yunho.
Soo Yun sedih dituduh seperti itu, ia langsung keluar kamar meninggalkan Yunho sendiri.
Dan Yunho jadi merasa tidak enak melihatnya.
Soo Yun tertunduk sedih sambil duduk sendiri di luar. Yunho datang menghampirinya.
"Apakah kau marah? Apakah kau benar-benar akan menyimpan foto-foto itu untuk dirimu sendiri?" tanya Yunho.
Soo Yun mengangguk.
"Apakah ini semua hanya trikmu?” tanya Yunho lagi.
“ Ya. Itu semua benar” kata Soo Yun masih sedih.
Tapi kemudian tiba-tiba Soo Yun mengeluarkan kamera dan memotret Yunho lagi.
“Foto yang lain! Teriak Soo Yun senang dan segera berlari pergi sambil mengejek Yunho.
"Hei kamu!" teriak Yunho.
Hari-hari Yunho di nursery school di isi dengan kegiatan-kegiatannya dengan Soo Yun dan latihan bersama anak-anak untuk ulang tahun Jung Ah.
Hari ulang tahun Jung Ah.
Soo Yun membawa Jung Ah ke auditorium tempat konser di adakan. Di sana telah dihadiri oleh para penghuni nursery school.
"Unnie Selamat Ulang Tahun. Hari ini aku telah menyiakan hadiah khusus untukmu. Perhatikan baik-baik ya" kata Soo Yun kepada Jung Ah.
Jung Ah masih tidak dapat merespon.
Konser dimulai. Yunho berkostum teletubies menari dan bernyanyi bersama anak-anak. Semua penontong tertawa dan senang melihatnya. Kemudian Yunho tampi solo menarikan tarian Rising Sun DBSK.
Jung Ah mulai menggerakan jarinya, tapi tidak ada yang melihat. (Keren... dengan sebuah tarian dari DBSK bisa menyembuhkan seseorang... kak saa g laku nih!)
Soo Yun sibuk memotrek Yunho di panggung. Pertunjukan selesai semua orang memberikan standing ovation kepada aksi Yunho.
Malam harinya Yunho berjalan-jalan sendiri. Ia melihat kesana-sani.
"Apa kau sedang mencariku?" teriak Soo Yun dari atas Pohon
Yunho melihat kesumber suara "Hei! itu berbahaya. Cepat kau turun".
"Mengapa tidak kau saja yang naik kesini?" balas Soo Yun.
"Kau akan jatuh pada akhirnya. Cepat turun dan pegang tanganku" kata Yunho sambil mengulurkan tangannya
"Aku bisa turun sendiri" kata Soo Yun
Tapi tiba-tiba Soo Yun terpeleset, ia jatuh menimpa Yunho. Soo Yun terus berada diatas tubuh Yunho selama beberapa saat. Ini membuat mereka jadi gugup.
"Apakah kau baik-baik saja? Kau tidak terluka di mana pun kan?" tanya Soo Yun memecah kegugupan diantara mereka saat mereka sudah duduk di bawah pohon.
"Ya. Tapi Mengapa kau di sana?" tanya Yunho.
"Aku bisa melihat bintang lebih jelas ketika aku diatas di pohon" terang Soo Yun.
"Kau juga dapat melihat bintang-bintang dari sini" kata Yunho sambil memandang kelangit.
"Oppa .... ini adalah keinginan terakhir Jung Ah unnie. Dapatkah kau mengambilkan sebuah bintang dari langit untuknya?" kata Soo Yun.
"Yak! Apakah kau sedang bercanda? Ketika aku melihat hal seperti itu di film-film aku merasa kesal tau" kata Yunho.
"Aku ingin terlahir kembali sebagai bintang. Jadi aku bisa menyinari dengan terang, orang yang aku cintai selamanya" kata Soo Yun.
Yunho memandangi Soo Yun dengan Kagum.
" Hey lihat itu cassiopeia!" kata Soo Yun tiba-tiba sambil menunjuk ke atas.
"Mana?" tanya Yunho sambil menoleh ke atas juga.
"Di sana!" kata Soo Yun.
" Ya! benar-benar indah ya! Saya pikir diantara bintang-bintang, Cassiopeia adalah yang paling cantik" kata Yunho.
"Ya. Kau Benar" kata Soo Yun setuju.
Tiba-tiba seorang anak kecil datang.
"Hyung, Noona!" panggil anak itu sambil terengah-engah.
" Ya, kenapa?" jawab Soo Yun.
"Ada masalah besar. Kursi roda Jung Ah noona jatuh dan Jung Ah Noona ... " kata anak kecil itu terpotong oleh Soo Yun.
“Apa!” kata Soo Yun kaget.
Soo Yun segera berlari kekamarnya. Disana telah ada banyak orang berdiri di samping kasur.
Soo Yun dan Yunho melihat kearah kasur dan betapa terkejutnya mereka melihat Jung Ah yang telah sadar.
"Yun Soo ah ..." panggil Jung Ah dengan lemah tapi dengan senyuman dibibirnya.
"unnie ... unnie ..." teriak Soo Yun senang dan terharu. Ia menghapiri unnienya dan memeluknya erat.
"Jung Ah tiba-tiba tersadar beberapa waktu yang lalu" terang kepala sekolah kepada Yunho.
Yunho tersenyum senang dan menghapiri Soo Yun dan Jung Ah di kasur.
"Oh ya, Yunho Oppa menggelar konser untukmu hari ini sebagai hadiah ulang tahunmu. Kau seharusnya telah sadar beberapa jam sebelumnya. Yunho oppa sangat baik!" kata Soo Yun
"Bintang kita telah melakukan pekerjaan besar hari ini" kata Kepala sekolah menimpali.
Semua orang yang ada dikamar itu membenarkan perkataan kepala sekolah.
Pagi harinya Yunho telah melihat Soo Yun, Jung Ah dan anak-nak bermain bersama di taman.
"Apakah benar karenaku? Aku tidak melakukan apa-apa! Jika aku bukan seorang penyanyi mungkin aku tidak akan mampu melihat anak-anak itu tertawa"
1 minggu kemudian
Yunho kembali lagi ke nursery school. Ia disambut seluruh penghuni sekolah
"Halo kepala sekolah! Bagaimana kabarmu Sukhoon?! Apakah kau melakukan perawatan dengan baik?” tanya Yunho kepada salah seorang anak kecil.
“ Di mana Soo Yun?" tanya Yunho kepada kepala sekolah.
Tiba-tiba seorang ibu-ibu datang memanggil kepala sekolah.
"Kepala sekolah! ruang gawat darurat baru saja menelepon. Soo Yun dan Jung Ah...."
Kepala sekolah dan Yunho berlari ke ruang gawat darurat mencari Soo Yun dan Jung Ah.
Saat mereka menemukannya Soo Yun telah terbaring lemah di kasur dan Jung Ah duduk dikursi roda menemaninya.
"Soo Yun ah, apa yang terjadi? Buka matamu!” teriak Yunho.
“ Apa yang salah denganmu, kenapa tiba-tiba... " teriak Yunho lagi.
Soo Yun sedikit tersadar.
"Oppa ... Oppa... Aku bukan seorang pembohong. Surat terakhir yang aku tulis untukmu, aku berkata bahwa aku akan meninggal dalam waktu 13 hari. Jadi aku bukan pembohongkan!" kata Soo Yun lemah.
"Kalau begitu kau benar-benar sakit?!" kata Yunho tak percaya.
"Yunho Oppa, terima kasih. Oppa ... " kata Soo Yun sebelum akhirnya menghembushkan nafas terkhirnya.
" Soo Yun ah ..... Soo Yun ah ..... Soo Yun ah ....." teriak Yunho sambil menangis.
Beberapa waktu kemudian. Yunho sedang duduk sendiri ditaman. Tiba-tiba Ah Jung datang.
"Oppa, ini adalah buku harian Soo Yun" kata Jung Ah sambil menyerahkan buku harian itu.
Buku harian Soo Yun: "Yunho oppa, rumah sakit mengatakan bahwa tidak ada yang bisa mereka lakukan lagi sekarang. Aku mengirimkan surat setiap hari, tapi aku tidak punya kepercayaan diri untuk melakukannya sekarang. Aku telah menulis 100 surat untukmu. Aku benar-benar ingin melakukannya. Melihatmu secara langsung benar-benar seperti mimpi. Ketika aku melihatmu, aku membayangkan banyak hal-hal. Seperti kau yang menyisir rambutku, kau menyuapi ku sseperti seorang bayi. Dan kau bernyanyi untuk ku ... aku pikir, aku akan sangat senang jika aku meninggal sekarang "
Yunho terus menitikan air mata saat mebaca buku harian itu itu, Soo Yun yang ceria ia kenal selama ini telah pergi.
Malam harinya Yunho duduk dikursi bahwa pohon, tempat ia dan Soo Yun dulu sering bertemu. Yunho melihat kembali buku harian Soo Yun, ia melihat ada foto rasi bintang cassiopeia di sana. Yunho memandang kelangit dan melihat dipohon telah telah bergantung beberapa gantungan bintang dan membentuk rasi bintang cassiopeia (W), ia jadi ingat keinginan Soo Yun dulu.
Hi jalz, ini syaoran dr blog tvxq-aktf.blogspot.com kami mengijinkan jalz menshare sinop dr blog kami.. tapi tolong jalz hanya menshare 1-2 paragraf saja dan paragraf selanjutnya bisa di arahkan atau di link kan ke blog kami.. dan mohon di berikan credit dari blog kami.. terimakasih sebelumnya telah mampir keblog kami.. AKTF
ReplyDeletenanti saya edit lagi ching ^_^ maaf bgt tp lg sibuk.. jadi kalau agak lama maaf,... yang share sekarang bukan saya... tp admin lain.. mohon pengertianya ^_^ AKTF
Delete